Leughok: Warisan Kuliner Tradisional Aceh sebagai Objek Pemajuan Kebudayaan

Budayapijay.or.id - Leughok, makanan tradisional khas Aceh, diyakini sudah ada sejak era Kesultanan Aceh Darussalam. Dahulu, para petani sering membawa Leughok sebagai bekal saat bekerja di sawah dan kebun, menjadikannya bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari mereka.



Leughok terbuat dari bahan-bahan sederhana namun kaya rasa, yaitu pisang matang, tepung beras, kelapa, dan gula. Proses pembuatannya dimulai dengan menghancurkan pisang hingga halus, lalu mencampurnya dengan tepung beras. Adonan ini kemudian dibentuk menyerupai timphan, tetapi ukurannya sedikit lebih besar, dan dibungkus menggunakan daun pisang sebelum akhirnya dikukus hingga matang.

Saat disajikan, Leughok dinikmati bersama parutan kelapa yang dicampur dengan gula, menciptakan perpaduan rasa manis dan gurih yang khas. Tak hanya sebagai bekal, Leughok juga sering hadir dalam kenduri sebagai kudapan istimewa bagi para tamu, menjadikannya simbol kehangatan budaya Aceh yang terus dilestarikan.

Posting Komentar

0 Komentar

advertise

Menu Sponsor

Subscribe Text

Ikuti Channel YouTube Budaya Pijay